Gusi Berdarah: Penyebab dan Cara Mengatasinya
Gusi berdarah adalah masalah umum yang sering dialami banyak orang, terutama saat menyikat gigi atau mengunyah makanan keras. Salah satu penyebab utama dari gusi berdarah adalah penumpukan plak dan tartar di sekitar gigi. Hal ini yang dapat memicu peradangan pada gusi atau dikenal dengan istilah gingivitis. Jika tidak ditangani, gingivitis dapat berkembang menjadi masalah yang lebih serius, yaitu periodontitis. Faktor lain yang turut berkontribusi pada gusi berdarah termasuk kekurangan vitamin C, pola makan yang buruk, serta kebiasaan merokok yang merusak kesehatan mulut.
Mengatasi gusi berdarah dapat dimulai dengan menjaga kebersihan mulut secara menyeluruh. Menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride serta melakukan flossing secara teratur sangat penting untuk mengurangi penumpukan plak. Jika gusi terus berdarah meskipun sudah membersihkan gigi dengan baik, segera kunjungi dokter gigi untuk pemeriksaan lebih lanjut. Selain itu, asupan vitamin C yang cukup dalam diet juga bisa membantu memperkuat gusi dan mengurangi perdarahan.
Penyebab Sensitivitas Gigi
Sensitivitas gigi merupakan kondisi yang ditandai dengan rasa nyeri atau tidak nyaman pada gigi saat terkena rangsangan, seperti makanan atau minuman yang panas, dingin, manis, atau asam. Penyebab utamanya adalah terkikisnya lapisan pelindung gigi, yaitu enamel, atau penurunan gusi yang menyebabkan bagian dalam gigi yang lebih sensitif (dentin) terbuka.
Faktor-faktor lain yang dapat memicu sensitivitas gigi termasuk:
- Menyikat gigi terlalu keras
- Penggunaan pasta gigi yang abrasif
- Kebiasaan menggertakkan gigi, hingga adanya kerusakan gigi seperti gigi berlubang atau retak.
Untuk mengatasi masalah sensitivitas gigi, penggunaan pasta gigi khusus yang diformulasikan untuk gigi sensitif bisa menjadi langkah awal yang efektif. Pasta gigi ini membantu melindungi enamel dan mengurangi rasa nyeri. Selain itu, penting juga untuk menghindari konsumsi makanan atau minuman yang terlalu panas, dingin, atau asam yang dapat memperparah sensitivitas. Jika keluhan ini terus berlanjut, konsultasi dengan dokter gigi untuk penanganan lebih lanjut sangat dianjurkan.
Kesimpulan
Gusi berdarah dan sensitivitas gigi merupakan dua masalah kesehatan mulut yang cukup umum, tetapi dapat dicegah dan diatasi dengan perawatan yang tepat. Menjaga kebersihan gigi secara teratur, menggunakan pasta gigi yang tepat, dan memperhatikan asupan nutrisi adalah kunci untuk menjaga kesehatan gigi dan gusi. Jika kedua masalah ini tidak kunjung hilang, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter gigi untuk mendapatkan perawatan yang sesuai.
Di review oleh drg. Disty Anggraeni – Dokter Gigi Westerindo Cipaku
